Posting saya sebelumnya membahas mengenai teknologi pengubah cuaca (HAARP) milik AS yang sangat berbahaya, karena teknologi ini benar-benar sangat merusak dan menghancurkan. Saat ini para penganut teori konspirasi sangat mulai relevan dengan kejadian-kejadian gempa, cuaca ekstrim yang sedang terjadi ini diakibatkan sesuatu hal yang tidak wajar. Saya sendiri berpikiran gempa yang sering terjadi di Sumatera dan Laut Selatan Jawa ini bisa-bisa diakibatkan uji coba teknologi HAARP ini.
Apabila memang benar AS mengujicoba teknologi ini, sama saja kita kembali ke zaman Firaun dimana Fir'aun berlagak seperti tuhan yang bisa mengatur segalanya seperti halnya alam semesta. Mudah-mudahaan Allah selalu melindungi kita, dan memberika adab yang besar bagi bangsa-bangsa seperti itu..amin, dibawah ini berita dari eramuslim mengenai pernyataan HugoChavez :
Presiden Venezuela Hugo Chavez kembali melontarkan tudingan serius pada AS. Ia menengarai gempa bumi yang menimpa Haiti bukan gempa bumi biasa tetapi disebabkan oleh persenjataan milik AS. Menurut Chavez, gempa yang mengguncang Haiti tanggal 12 Januari kemarin adalah dampak dari uji coba "senjata tektonik" yang dilakukan AS.
Surat kabar Spanyol mengutip pernyataan Chavez yang mengatakan bahwa AS sedang "bermain-main menjadi Tuhan" dengan membuat senjata yang mampu menimbulkan dampak seperti yang ditimbulkan bencana alam seperti gempa bumi. Uji coba senjata "gempa bumi" itu, lanjut Chavez, dilakukan di lepas pantai Haiti sehingga menimbulkan gempa yang menewaskan 100.000 lebih penduduk Haiti.
Spekulasi bahwa gempa berkekuatan 7 skala Richter yang menimpa Haiti bukan gempa biasa, juga dilansir oleh banyak media massa di Venezuela yang menduga gempa itu kemungkinan ada hubungannya dengan proyek HAARP yang sedang digarap AS.
HAARP atau High Frequency Active Auroral Research Program adalah sebuah sistem yang bisa menimbulkan perubahan iklim yang drastis dan ganas. Pusat penelitian HAARP berada di Alaska yang diarahkan pada rekonfigurasi lapisan yang menyelubungi bumi, ionosfer untuk meningkatkan komunikasi satelit.
Kecurigaan bahwa AS sedang mengembangkan senjata "perusak lingkungan" bukan tanpa alasan karena mantan Menteri Pertahanan AS William Cohen pada tahun 1997 pernah mengungkapkan kekhawatirannya terhadap negara-negara yang mengembangkan senjata "teroris" yang bisa mengubah kondisi iklim, menimbulkan gempa bumi, gunung meletus dan sejenisnya dengan menggunakan gelombang eleltromagnetik.
--------------------------------------
saya sendiri setuju mengenai pernyataan Hugo Chavez ini karena dengan ini para tentara Amerika bisa menguasai Haiti yang notabenenya berada dekat dengan musuh-musuh Amerika seperti Kuba, Venezuela, Bolivia dan negara-negara sosialis di Amerika Selatan. Dan mungkin saja gempa nanti sering terjadi di Amerika Selatan sana. Karena dengan penggunaan teknologi ini Amerika tidak perlu melakukan perang secara terbuka, tetapi dengan dalih bencana ini. Allahuallam..Saya hanya sekedar mengungkapkan pendapat.
0 komentar:
Posting Komentar