Teknik Budidaya Ikan Lele | Cara Beternak Lele - Bisnis dan usaha ikan lele sampai dengan saat ini menurut banyak orang merupakan salah satu usaha yang cukup mudah. Hal ini dikarenakan mudah dalam pemeliharaan ikan lele nya, mudah dalam mengelolanya dan juga pangsa pasar yang membutuhkan ikan lele masih sangat luas dan banyak.
Maka dari itu jangan heran banyak orang yang ingin mengetahui bagaimana Teknik Budidaya Ikan Lele | Cara Beternak Lele. Banyak sekali cara budidaya ikan lele, beriktu ini merupakan sedikit tips dan tutorial mengenai Cara budidaya Ternak Ikan Lele :
Baca Juga Cara Budidaya Ikan Lele dan membuat kolam terpal lele.
Maka dari itu jangan heran banyak orang yang ingin mengetahui bagaimana Teknik Budidaya Ikan Lele | Cara Beternak Lele. Banyak sekali cara budidaya ikan lele, beriktu ini merupakan sedikit tips dan tutorial mengenai Cara budidaya Ternak Ikan Lele :
- Persiapkan Lahan untuk Kolam. Kemudian Keruk sedalam minimal 50 cm
- Setelah lahan tanah untuk kolam sudah dikeruk, buat rangka untuk terpal kolam ikan lele bisa menggunakan bambu atau rangka besi khusus terpal. Pastikan posisinya presisi dengan kerukan tanah tersebut
- Persiapkan terpal dan masukkan kedalam kerukan kolam ikan lele tersebut.
- Pasang terpal secara hati-hati dan pastikan supaya terpal tidak bocor
- Selanjutnya apabila sudah memastikan terpal terpasang dengan baik di kolam yang sudah dikeruk, masukkan air dan ikan lele tentunya.
- Air bisa memakai air dari sumber manasaja, dengan syarat kadar besi rendah. Kalau air PAM wajib diendapkan dulu 1-3 hari, supaya koporit menguap.
- Isi kolam hingga ketinggian 50cm
- Beri pupuk kandang yang sudah diletakkan di dalam karung dan diikat serta digantungkan hingga setengah karung terendam dalam air. Jumlahnya adalan 1-1,5 kg/m2 atau untuk 10m2 berkisar 10-15 kg
- Larutkan cairan herbal sebanyak 2 sendok makan dan dilarutkan dalam 2 liter air serta ditambahkan 4 sendok makan garam dapur kemudian ditebar rata. Larutan herbal hanya bisa didapatkan di Abah Nasruddin atau kadernya saja. (Ane tidak memakai pupuk kandang dan sebagai gantinya memakai pupuk organik cair supaya lebih simple)
- Air akan berangsur-angsur menjadi hijau terang (pengalaman hari ke 4-5 akan kelihatan hijau), setelahnya akan semakin pekat.
- Tunggu selama 8 hari dan kemudian angkat pupuk kandang dari kolam
- Keesokan harinya benih siap ditebar (hari ke-9). Tebar pada pagi hari <11pagi atau sore >3sore. Ane pernah tebar jam 1 siang banyak yang sekitar patilnya jadi berwarna merah. Tebar secara perlahan dengan metode aklimatisasi selama 5-10menit dan usahakan lele keluar sendiri dari wadah.
Teknik Budidaya Ikan Lele | Cara Beternak Lele
Baca Juga Cara Budidaya Ikan Lele dan membuat kolam terpal lele.
mantap
BalasHapusnice tips...
BalasHapuswww.theyogya.com
terima kasih atas info yang telah anda publikasikan ini sangat membantu saya dalam menambah referensi saya !
BalasHapusArtikel yang sangat bagus dan inspiratif. Salam kenal ...sukses.
BalasHapusMemanfaatkan kolam kecil, gimana yah kira2..
BalasHapusKira kira penyakit apa yang bisa menyerang lele dan apa obatnya? Terima kasih.
BalasHapusInfo yang bagus dan bermanfaat, ternak lele memang sedang nge-trend sekarang. Trims Gan.
BalasHapusaku pernah ternak lele tapi banyak yang mati!!!!
BalasHapusaku akan coba tips ny
lele bagus juga prospeknya tapi harus dibuat inovasi
BalasHapusberapa omsetnya kalau udh panen?
BalasHapusgan,, omsetnya kalau udh panen berapa?
BalasHapusgan, mau tanya berapa omset sekali panen nya?
BalasHapusterima kasih bagt infonya. .saya lagi ingin nyoba usaha budidaya lele
BalasHapusterima kasih bagt infonya. .saya lagi ingin nyoba usaha budidaya lele
BalasHapusIkan lele,,,cukup laku di pasaran ,,,,dan cara pemeliharaannya cukup mudah,,,,
BalasHapushttp://tipslele.wordpress.com/2014/04/02/up-date-bisnis-pembesaran-lele-2014/
BalasHapus